Sabtu, 24 Maret 2012

Macam-macam Motivasi


Motivasi bisa dianggap sebagai dorongan untuk
melakukan sesuatu. Motivasi bisa bertindak sebagai
bahan bakar yang memberikan Anda kekuatan untuk
mewujudkan impian. Motivasi dapat membuat orang
biasa melakukan tugas-tugas yang luar biasa.
Individu yang berbeda merasa termotivasi melalui cara yang berbeda pula. Beberapa orang menyukai
penghormatan dan memperoleh motivasi dari itu,
sementara yang lain memakai uang sebagai faktor
yang memotivasi. Motivasi diperlukan dalam
profesional juga dalam kehidupan berkeluarga. Kita mungkin tidak menyadari betapa banyak teknik
motivasi yang bisa digunakan untuk memotivasi
rekan kerja, karyawan, anak-anak, diri sendiri
bahkan pasangan hidup kita, untuk membuat
perubahan atau untuk “berjalan” pada arah yang
benar. Berbagai jenis motivasi tentunya untuk berbagai jenis orang, yang pada dasarnya terdapat 7
jenis motivasi:

1.Motivasi prestasi. Orang dengan tipe motivasi ini fokus pada pencapaian tujuan. Motivasi ini
membentuk dasar bagi kehidupan yang baik,
memberikan motivasi kepribadian dinamis dan
menghormati diri sendiri. Orang biasanya
menetapkan target yang dicapai tidak terlalu sulit
dalam pencapaian. Dengan melakukan ini, mereka memastikan melakukan tugas-tugas yang bisa
mereka capai.

2.Motivasi peningkatan diri. Jika Anda tidak mendapatkan motivasi dari luar, temukan motivasi
dari diri sendiri. Motivasi diri adalah kemampuan
untuk memenuhi keinginan, harapan, atau tujuan
tanpa dipengaruhi oleh orang lain. Motivasi diri
penting untuk mencapai kesuksesan dalam pekerjaan
dan kehidupan pribadi. Menurut hirarki kebutuhan Maslow, orang memiliki kebutuhan manusia diatur
dalam tangga lima langkah. Sebelum lebih tinggi
tingkat kebutuhan diaktifkan, tingkat kebutuhan lebih
rendah harus dipenuhi. Dalam urutan, kebutuhan
bersifat fisiologis, keamanan, sosial, harga diri, dan
aktualisasi diri.

3.Motivasi ekstrinsik. Bentuk motivasi yang memanifestasikan dirinya positif serta negatif.
Motivasi positif muncul dalam bentuk hadiah atau
mengobati, dan dapat dinyatakan dalam arti negatif
dengan cara memeras atau mengancam. Motivas
ekstrinsik berlaku pada kedua kasus dan efektif.

4.Motivasi takut. Ketakutan juga merupakan salah satu motivasi. Kita “takut” mengemudi di sisi jalan
yang salah. Kita takut berjalan terlalu dekat dengan
tepi tebing. Kita takut bahan kimia beracun. Ketakutan
ini memotivasi kita untuk membuat keputusan yang
baik soal keselamatan kita. Tapi jangan biarkan
menjadi kebiasaan yang dapat mengendalikan kita. Jika kita tidak bisa melawan dengan cara positif,
lakukan secara kreatif.
5.Motivasi investasi. Penting untuk menginvestasikan diri secara fisik, emosional, dan
finansial dalam suatu tugas. Semakin diinvestasikan
dalam suatu tugas, semakin besar kemungkinan ia
akan mampu melakukan pekerjaan dengan baik dan
lengkap. Contohnya, jika mimpi menjadi seorang
penyanyi, ia harus memiliki komitmen togal dalam mencapai tujuan ini. Ia perlu bekerja keras pada apa
yang ingin dicapai.

6.Motivasi sosial. Banyak orang menganggap kehidupan sosial mereka sebagai motivasi terbesar
mereka. Teman-teman mereka adalah motivator
terbaik mereka. Ide untuk diterima di antara
sekelompok orang adalah motivasi untuk mencapai
tujuan hidup. Penelitian menunjukkan bahwa siswa
cenderung dipengaruhi motivasi sosial untuk melakukan tugas-tugas seperti itu untuk
menyenangkan orang-orang yang mereka kagumi
atau hormati.

7.Motivasi sikap. Jika Anda berpikir positif, Anda bisa mencapai hal-hal yang kadang dianggap tidak
realistis oleh orang lain. Sikap positif membantu Anda
membangun hubungan yang kuat dan tetap
termotivasi. Jika Anda memiliki tujuan dalam pikiran
namun kurang motivasi, cobalah miliki sikap positif.
Ini akan menaikkan motivasi Anda sendiri. Motivasi bisa datang dari orang yang Anda cintai,
teman sebaya, guru, atau dari teman di komunitas.
Tapi tahukah Anda siapa motivator terbesar? Anda
sendiri! Anda adalah orang yang memiliki tujuan
dalam pikiran dan Andalah yang harus mewujudkan
mimpi. Orang yang dekat dengan Anda dan objek dari keinginan Anda hanya memberikan masukan
inspirasi bagi Anda. Sisanya tergantung pada Anda
dan tindakan Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar